Pipa PPR

Pipa PPR : Produk Spesialis Air Panas / Dingin

Pipa PPR adalah salah satu produk pipa thermoplastik dengan karakter unik. Karena sifatnya yang mampu mengalirkan air bersuhu tinggi dan bertekanan.

Bernama pipa-PPR atau PPR pipe karena produk yang satu ini diproduksi dari bahan baku Polypropylene Random (PP-R) type 3. Bahan baku PP-R 80 merupakan standar bahan baku untuk pipa thermoplastik untuk saluran sanitasi air panas dan dingin.

Pipa jenis ini ditawarkan dengan dari diameter ½ hingga 6 inch, dengan panjang optimal 4 meter setiap batangnya. Untuk aplikasi kebutuhan saluran air panas atau dingin bertekanan, produk ini juga didukung ratusan jenis aksesoris dari berbagai bentuk dan diameter.

Baca :

Produk PPR Pipe di Indonesia ditawarkan dengan dominan warna hijau, meski demikian beberapa merk menawarkan produk jenis ini dengan warna lain seperti putih da abu-abu.  Produk ini ditawarkan untuk beragam aplikasi, diantaranya :

  • Penggunaan saluran sanitasi rumah, rumah sakit, industri, perhotelan dan bangunan lain
  • Saluran udara dengan tekanan
  • Saluran air minum dan saluran makan cair
  • Kebutuhan pertanian (Agrikultur)
  • Saluran kimia asam dan cairan agresif
  • Saluran pendingin air conditioner

Penyambungan Pipa-PPR dilakukan dengan metode “persenyawaan sempurna” bahan thermoplastik. Metode ini memungkinkan bagian sambungan memiliki kekuatan setara dengan badan pipa. (BACA : Harga Fitting PPR Rucika Green).

Singkatnya, pipa jenis PPR memiliki metode sama dengan salah satu penyambungan pipa HDPE. Yakni dengan menggunakan metode heat fusion. Cara ini dilakukan dengan menggunakan mesin PPR khusus yang biasa dikenal dengan istilah polyfusion.

Meski demikian prosedur penyambungan pipa dapat juga dilakukan dengan cara electrofusion dengan aksesoris PPR khusus. Untuk ukuran besar, pipa-PPR juga dapat disambung dengan mekanisme butt fusion.

Mekanisme pemanasan dengan tujuan persenyawaan sempurna, membuat sambungan antar pipa memiliki kualitas luar biasa. Bahkan tidak ditemukan sekat di bagian sambungan, sehingga bagian ini memiliki kekuatan seperti badan pipa.

Aplikasi yang benar, dengan proses penyambungan sesuai rekomendasi memungkinkan saluran pipa-PPR memiliki usia penggunaan hingga 50 tahun. Dengan kekuatan tinggi, dan anti bocor, saluran ini memungkinan Anda bebas biaya perawatan.

Kelebihan Pipa PPR

Pipa PPR memiliki banyak kelebihan, terutama untuk saluran air panas dan dingin bertekanan penunjang kebutuhan sanitasi.

  • Higienis. Bahan baku yang tak mudah rusak membuat produk  PP-R Pipe higienis, sehingga aman digunakan untuk saluran air bersih bersuhu tinggi dan bertekanan.
  • Sistem sambungan. Sistem penyambungan pipa PPR dapat dilakukan dengan dua cara dan didukung oleh ratusan jenis aksesoris beragam diameter.
  • Mendukung sistem penyambungan ulir. Aksesoris sistem ulir biasanya dibutuhkan untuk proses penyambungan pipa dengan jenis lain, atau aksesoris lain seperti valve dan sebagainya.
  • Tahan Abrasi. Abrasi merupakan salah satu penyebab usia penggunaan pipa lebih pendek. Pipa jenis PP-R memiliki kelebihan anti abrasi, sehingga penggunaannya bisa hingga melebih 50 tahun lamanya.
  • Permukaan dalam licin. Permukaan licin membuat potensi penumpukan kotoran menjadi kecil hal ini yang pada akhirnya membuat saluran pipa terbebas dari risiko penyumbatan karena kotoran dan sebagainya.
  • Lentur dan tahan gempa. Kelenturan produk membuat Pipa dari bahan PP-R tahan terhadap gempa juga risiko benturan ringan yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
  • Meredam kebisingan. Kebisingan saluran air sudah bukan hal baru lagi untuk saluran air sanitasi. Hal ini yang mampu diatasi oleh produk pipa dari bahan PP-R.
  • Ringan. Material bahan baku yang ringan membuat produk pipa PPR mudah dibawa kemana saja dan mempermudah proses instalasi.
  • Daya hantar panas rendah. Standar produk pipa air panas yang baik adalah sifat rambat panas yang rendah. Hal ini akan berguna dalam menjaga fluida panas lebih lama (Baca : Pipa Air)
  • Ramah lingkungan. Bahan baku Polypropylene Random tipe 3 merupakan satu diantara beberapa bahan plastik ramah lingkungan. Karena pada dasarnya bahan ini mudah didaur ulang.

Jenis Pipa PP-R

Jenis Pipa PPR dibeda berdasarkan SDR atau standard dimensi rasio antara tebal dinding dan dimensi luar (Outside Diameter / OD) pipa. Hal ini direpresentasikan dalam perwujudan PN atau Pressure nominal.

Pressure nominal adalah ketahanan sebuah produk pipa terhadap tekanan tertentu. Pada pipa PP-R terdapat 4 jenis PN yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan (Berdasarkan standar Rucika Green). Tak hanya tekanan, tapi juga jenis suhu fluida yang dialirkan.

Untuk mengetahui beberapa jenis PN pada produk pipa PPR, berikut beberapa jenis pipa dari bahan PPR sesuai dengan spesifikasi PN dan aplikasi penggunaannya.

  • Pipa PPR PN-10. Merupakan varian pipa dari bahan PPR dengan varian tekanan paling kecil atau rendah. Sesuai namanya, produk ini mampu ditekan dengan kekuatan 10 bar atau Kg/Cm². Dalam aplikasinya, produk ini sesuai untuk saluran fluida sederhana. Atau untuk saluran air dingin bertekanan rendah.
  • Pipa-PPR PN-16. Aplikasi jenis produk pipa dari bahan PPR ini bisa digunakan untuk aliran fluida bersuhu tinggi. Hanya saja untuk penggunaan maksimal, sebaiknya saluran ini tidak memiliki tekanan. Atau jika bertekanan cocok untuk saluran air bersuhu dingin.
  • Pipa-PPR PN-20. Jenis pipa ini memiliki kemampuan yang baik dalam mengalirkan jenis saluran air bersuhu tinggi dan bertekanan. Cocok untuk saluran sanitasi air panas dan dingin rumah tangga, bagungan komersial, perhotelan dan fasilitas umum lain.
  • Pipa – PPRCT PN-22. Adalah pengembangan produk pipa dari bahan PPR dengan peningkatan dalam hal kualitas, ketangguhan dan kekuatan. Produk ini mampu ditekan hingga 22 bar, cocok untuk saluran air panas dan dingin bertekanan.

Yang istimewa dari produk pipa-PPRCT adalah peningkatan kualitas produk. Dengan tekanan hingga 22 bar, produk ini bahkan memiliki dinding pipa lebih tipis. Sehingga kelebihan ini dapat mengoptimalkan debit aliran air tiap meter perseginya.

Dinding yang tipis membuat varian produk ini lebih ringan. Sehingga lebih mudah dalam hal mobilisasi dan proses instalasi.

Pipa-PPR didesain untuk usia pemakaian hingga 50 tahun. Asal dengan tekanan yang tepat dan suhu fluida yang disarankan. Berikut tabel perbandingan tekanan dan tinggi suhu ideal untuk memaksimalkan usia penggunaan pipa.

Tabel lifetime pipa PPR

Mekanisme Penyambungan Pipa PPR

Proses penyambungan pipa-PPR dapat dilakukan dengan beberapa metode. Diantaranya metode Polyfusion dan Electrofitting. Kedua cara ini menggunakan mesin dan aksesoris PPR yang berbeda satu dengan yang lain.

Metode penyambungan Polyfusion

Cara penyambungan pipa-PPR ini direkomendasikan untuk pipa dengan diameter sama dengan atau dibawah 63mm (2inh). Metode ini dikerjakan dengan menggunakan welding machine khusus atau biasa dikenal dengan mesin Polyfusion.

1 set mesin Polyfusion biasanya terdiri dari beberapa bagian. Seperti welding machine assembly jig, Matrice, gunting pemotong pipa, penggaris mini, spidol, lap, Kunci L6 dan Centrering unit. Meski demikian, perbedaan brand kadang membuat tak semua bagian tersebut selalu tersedia.

Cara penyambungan dengan Polyfusion  

  • Siapkan dan pasang matric sesuai dengan kebutuhan diameter pipa atau aksesoris yang hendak dipasang. Lalu atur temperatur mesin pemanas pada suhu 260°C. Alat yang baik biasanya memiliki indikator berupa lampu jika suhu yang dibutuhkan sudah cukup.
  • Sembari menunggu panas, potong ujung pipa yang hendak disambung sepanjang kurang lebih + 1 Cm secara tegak lurus dan rata untuk memperlancar proses penyambungan.
  • Ukur kedalaman socket, beri jarak 1-2 mm pada pipa yang akan disambung.
  • Panaskan pipa dan aksesoris pada matrice yang telah disiapkan. Jangan memutar fitting dan pipa dalam proses ini.
  • Setelah terpasang, ambil waktu beberapa menit untuk proses pendinginan.
Metode penyambungan Polyfusion Pipa PPR

Metode penyambungan Electro Fusion

Seperti pipa HDPE, mekanisme ini membutuhkan mesin dan aksesoris khusus Electro Fusion. Meski membutuhkan biaya lebih mahal (karena mesin dan aksesoris yang jarang dijual di Indonesia), cara ini relatif lebih mudah dan cepat dilakukan. Baca : Pipa HDPE

1 set mesin Polyfusioni biasanya terdiri dari Power supply welding machine, gunting pemotong pipa, penggaris, spidol dan kain lap. Beberapa brand kadang memberi hanya bagian penting untuk proses metode penyambungan ini.

Cara penyambungan dengan Electrofusion  

  • Sebelum proses dilakukan, pastikan bagian ujung pipa yang hendak disambung bersih dari kotoran baik cairan dan debu yang menempel.
  • Pasang dan pastikan kedalam aksesoris electrofusion masuk penuh kedalam pipa satu dengan yang satunya.
  • Setelah terpasang dengan benar, masukkan electroda mesin electro fusion, dan setelah itu hidupkan.
  • Proses persenyawaan sambungan telah selesai saat lampu indikator menyala, dan electroda bisa dilepaskan dari fitting.
Metode penyambungan Electrofusion Pipa PPR

Sumber

Ilustrasi Halaman Tag pipaplastik.com

OFFICE & WORKSHOP

Jl. Raya Bringin Wetan No.27, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur 61257
031-7871530 / 08113167772

© 2024 All Rights Reserved.